Mencuci bedcover menjadi salah satu kegiatan yang cukup menyebalkan untuk dilakukan. Sebab, ukuran bedcover yang besar dan tak ringan terkadang membuat kita kesulitan saat mencucinya sendiri. Padahal, ada cara mudah yang bisa Anda lakukan untuk mencuci dan merawat bedcover sendiri di rumah!

Perlengkapan tidur seperti bedcover memang menjadi bedding item yang harus benar-benar Anda perhatikan kebersihannya. Sebab, bedcover akan bersentuhan langsung dengan kulit kita tiap malamnya. Alas tidur yang kotor akan menjadi sarang kuman dan bakteri, yang nantinya dapat menyebabkan penyakit yang muncul karena tempat tidur. Misalnya rhinitis alegi, asma, scabies, hingga alergi debu.

Menilik dari pentingnya kebersihan bedcover, maka Anda pun harus rutin mencuci dan menggantinya. Sayangnya, proses pencucian bedcover yang rumit kadang membuat kita enggan untuk membersihkannya sendiri. Inilah kenapa, banyak orang lebih memilih menggunakan jasa laundry karena dianggap lebih efektif dan efisien.

Akan tetapi, menggunakan jasa laundry tentunya akan lebih menguras budget berlebih, bukan?

Nah, sebagai solusinya, cobalah cara mencuci bedcover sendiri agar lebih hemat. Anda bisa menerapkan tips berikut ini agar hasil pencucian bedcover tetap bersih dan anti ribet!

Cara Mencuci Bedcover Sendiri di Rumah

Sebelum mencuci bedcover, pastikan dulu teknik pencucian apa yang Anda gunakan. Apakah Anda mencuci secara manual atau dengan bantuan mesin suci.

Jika Anda mencuci dengan mesin, maka sesuaikan berat bedcover dengan ukuran maksimum yang mampu ditampung mesin cuci. Sebab, ada berbagai macam ukuran bedcover yang ada di pasaran yang tentunya memiliki berat yang berbeda.

Setelah itu, Anda bisa bisa menerapkan langkah-langkah berikut ini untuk mencuci bedcover sendiri di rumah:

1. Rendam bedcover dengan air selama 30 menit

Hampir sama dengan mencuci pakaian, Anda bisa merendam bedcover di dalam bak sebelum memasukkannya ke dalam mesin cuci. Hal ini perlu dilakukan supaya kotoran yang menempel pada bedcover cepat luntur dan mudah dibersihkan.

Anda bisa menggunakan air biasa atau air hangat yang dicampur dengan detergen. Hindari penggunaan pemutih agar serat bedcover tidak rusak. Tapi kalau Anda mencuci bedcover yang kotor sekali, gunakanlah bahan-bahan seperti cuka atau baking soda.

Berikut ini hal-hal yang harus Anda perhatikan ketika merendam:

• 1. Rendamlah selama kurang lebih 30 menit saja. Jangan terlalu lama karena akan berpotensi merusak tekstur bedcover.
• 2. Jangan lupa pisahkan bedcover dengan cucian lain agar tidak terkena lunturan
• 3. Tidak perlu menggunakan pemutih agar serat bedcover tidak rusak

2. Kucek sebentar sebelum memasukkannya ke dalam mesin cuci

Bedcover memiliki ukuran yang besar dan berat jika menyerap air. Sehingga sebaiknya Anda cuci dengan mesin. Namun sebelumnya, Anda bisa mengucek bagian-bagian yang terkena noda serius setelah merendamnya selama 30 menit.

Perhatikan juga bagian-bagian tertentu yang terkena noda. Hindari menggunakan sikat untuk menghilangkan noda karena dapat merusak serat kain. Cukup kucek lembut bagian yang terkena noda agar bedcover tidak rusak.

Kemudian baru masukkan ke dalam mesin cuci. Ingat, pisahkan bedcover dengan pakaian lain. Sebab bentuk bedcover bisa berubah jadi tidak beraturan dan serat kain di dalamnya bisa mengumpul di satu sisi saja jika Anda mencampurnya dengan pakaian.

Baca Juga :

• 10 Daftar Harga Bedcover Anak-Anak 2022 Terbaru dan Terlengkap
• Cara Mencuci Sprei yang Sangat Kotor dengan Mudah dan Praktis

3. Jangan jemur langsung di bawah sinar matahari

Setelah mencuci bedcover, maka sebaiknya Anda langsung menjemurnya. Namun, pastikan Anda tidak menjemurnya di bawah sinar matahari langsung karena bisa membuat teksturnya yang lembut jadi kasar.

Selain itu, perhatikan juga cara menjemur bedcover yang benar. Pastikan jemuran Anda kuat dan kokoh sehingga bisa menopang bedcover dengan baik untuk mengantisipasi terjatuh sebab bedcover akan berkali lipat lebih berat setelah proses pencucian.

Saat menjemur, jangan lupa untuk membalik bedcover selang beberapa waktu agar kedua sisi bedcover benar-benar kering. Bedcover harus benar-benar kering agar tidak bau apek dan kuman-kuman hilang.

4. Tidak perlu disetrika

Bedcover memiliki isian bahan tertentu supaya bisa membuatnya empuk. Material tersebut bisa kempes jika terkena panas. Untuk itu, pastikan Anda tidak menyetrika bedcover agar bentuknya tidak kempes dan tetap empuk saat Anda memakainya.

Jika tidak sedang menggunakannya, maka simpan bedcover di wadahnya semula seperti ketika Anda baru membelinya. Usahakan untuk tidak menumpuknya dengan barang lain agar bentuknya tidak kempes.

5. Cucilah secara rutin

Agar bedcover tidak cepat kusam, Anda dapat menjadwalkan mencucinya tiap seminggu sekali atau bahkan sebulan sekali. Anda dapat menambahkan perasan lemon agar warna tidak memudar.

Mengapa Harus Rajin Mencuci Bedcover?

Bedcover merupakan salah satu item penting untuk membantu Anda mendapatkan waktu tidur yang ideal. Oleh karena itu, mengganti bedcover dan mencucinya secara berkala penting dilakukan karena dapat mencegah timbulnya bakteri sekaligus meningkatkan kualitas tidur.

Hal ini karena sprei dapat menyerap kotoran, minyak dan juga sel kulit mati dari tubuh dan wajah. Jika dibiarkan lama-lama, kotoran tersebut akan menumpuk dan bisa memicu tungau di kasur. Adanya tungau ini dapat menyebabkan terganggunya kebutuhan tidur harian Anda sekliagus memicu munculnya berbagai macam penyakit. Antara lain:

1. Menyebabkan alergi dan gatal-gatal pada kulit

Tungau kasur bisa menyebabkan gatal-gatal pada kulit. Jika semakin parah, maka akan berubah menjadi ruam merah dan memicu alergi kulit. Itu merupakan reaksi yang paling umum apabila kulit terpapar kotoran tungau.

Baca Juga :

• Jangan Asal Pilih, Inilah Warna Sprei yang Disukai Tungau Kasur
• 7 Jenis Kasur Terbaik Untuk Meningkatkan Kualitas Tidur Anda

2. Menyebabkan bersin-bersin

Tungau kasur menjadi penyebab utama kamar berdebu. Debu yang terkumpul di dalam kamar tersebut nantinya akan menempel di dinding dalam hidung dan menyebabkan reaksi alergi berupa bersin-bersin.

3. Sangat berbahaya bagi penderita asma

Selain menyebabkan alergi kulit, gatal-gatal hingga pilek, tungau kasur juga sangat berbahaya bagi penderita asma. Asma merupakan gangguan pada saluran pernapasan manusia sehingga menyebabkan gejala berupa kesulitan bernapas bagi penderitanya.

4. Dapat menyebabkan skabies

Salah satu penyakit yang mudah muncul karena adanya tungau di tempat tidur yang kotor adalah skabies.

Skabies adalah suatu bentuk penyakit kulit akibat sensitisasi terhadap parasit tungau kecil Sarcoptes Scabiei. Keluhan-keluhan berikut adalah tanda penyakit Skabies :

• Rasa gatal di daerah lesi pada malam hari
• Umumnya terjadi dalam kelompok yang memiliki kontak dekat (seperti rumah, asrama, dsb)
• Adanya lesi (perlukaan) kulit seperti jerawat atau lenting.

5. Kualitas tidur terganggu

Tungau kasur merupakan salah satu penyebab sulit tidur. Karena adanya tungau yang berbahaya tentunya akan mengakibatkan jam tidur ideal Anda menjadi terganggu.

Padahal dengan tidur yang berkualitas, tubuh pasti akan jadi lebih terjaga kondisi kesehatannya. Sebab, ada banyak manfaat tidur untuk kesehatan, mulai dari memulihkan energi tubuh, meningkatkan produktivitas, konsentrasi, fokus, dan daya ingat.

Bedcover Terbaik Untuk Keluarga

Mencuci bedcover secara rutin dapat membantu Anda untuk meningkatkan kualitas kesehatan keluarga. Selain dapat menghindari berbagai bahaya akibat kuman yang menumpuk, mencuci bedcover secara rutin juga dapat membantu Anda memenuhi kualitas tidur maksimal.

Selain mencucinya secara rutin, pastikan juga memilih merk bedcover yang bagus dengan bahan berkualitas. Sebab, bahan yang nyaman akan menjaga kenyamanan tidur Anda selama 7-8 jam tiap malamnya.

Anda bisa mendapatkan model bedcover terbaru dengan kualitas premium dari Sleep Buddy.  Selain model yang variatif dengan motif kekinian, Anda juga bisa menyesuaikan harga bedcover sesuai dengan budget yang Anda miliki.

Silakan kunjungi marketplace Sleep Buddy di Tokopedia, Shopee, Blibli, Lazada, atau toko bedcover terdekat. Kunjungi juga akun Instagram kami untuk mendapatkan info terbaru seputar Sleep Buddy.

Baca Juga :

• Cara Mencuci Bantal yang Benar, Praktis dan Anti Ribet
• Cara Cuci Sprei yang Benar Agar Warna Tidak Pudar

Nissa Sleepbuddy

Sleep Buddy Merk Lokal, Kualitas Internasional sejak 2009, Rasakan pengalaman tidur yang berbeda dari sprei lembut dan tahan lama.