Mar 08
0 Comments

Kalau bicara soal kenyamanan tidur dan beristirahat, sudah tentu memilih perlengkapan tidur terbaik menjadi hal yang wajib Anda lakukan. Selain kasur, selimut, sprei dan bedcover, salah satu bedding item penting yang tak boleh ketinggalan adalah bantal. Lantas, bagaimana cara mengetahui ciri bantal yang nyaman?

Bantal yang nyaman dapat membantu meningkatkan kualitas tidur Anda. Namun, memilih bantal tidak bisa Anda lakukan dengan sembarangan. Sebab ada berbagai jenis bantal di pasaran yang terbuat dari bahan berbeda-beda dengan fungsi yang tidak sama.

Contohnya adalah bantal dari bahan memory foam yang berguna untuk menyesuaikan pergerakan kepala saat tidur, bantal busa yang baik untuk mengurangi ketegangan rahang dan mencegah sakit leher, hingga bantal bulu angsa yang cocok untuk Anda yang memiliki alergi kulit, alergi debu, dan ciri kulit sensitif.

Sayangnya, masih banyak orang yang kadang bingung memilih bantal yang tepat. Bahkan, tak jarang ada yang asal pilih tanpa memerhatikan fungsi dan kenyamanannya saat digunakan. Alih-alih merasa nyaman dan membantu memenuhi kebutuhan tidur tiap harinya, pemilihan bantal yang tidak tepat justru dapat membuat Anda mengalami berbagai masalah.

Misalnya malah menyebabkan sakit leher dan punggung karena bantal tidak sesuai dengan posisi tidur, memperburuk gangguan tidur yang dialami seperti obstructive sleep apnea (OSA) hingga kebiasaan ngiler dan mendengkur, bahkan bisa meningkatkan risiko bagi Anda yang mengalami masalah kesehatan tertentu.

Nah, bagi Anda yang masih kesulitan untuk mengetahui bagaimana ciri bantal yang nyaman, berikut adalah 4 cara jitu untuk mengujinya!

Tips Mengetahui Ciri Bantal yang Nyaman

Saat membeli perlengkapan tidur seperti bantal, mayoritas orang hanya memilih bahan yang empuk dan lembut. Namun, sebenarnya bantal yang nyaman memiliki kriteria tertentu. Bukan melulu hanya soal jenis bahan, namun Anda juga perlu menyesuaikan dengan posisi tidur favorit, serta  melakukan beberapa pengujian atau pengetesan. Apa saja?

Baca Juga :

 

1. Press Test atau Tes Tekan

uji bantal yang nyaman dengan press test

Cara uji kenyamanan bantal yang pertama adalah dengan melakukan press test atau tes tekan. Tes ini berguna untuk mengetahui apakah bantal masih layak pakai atau tidak.

Untuk melakukannya, Anda hanya perlu meletakkan bantal pada permukaan yang keras. Misalnya di meja, lantai, dan lain sebagainya. Kemudian yang harus Anda lakukan adalah menekan bagian tengah bantal.

Jika bantal kembali ke bentuk semula saat Anda melepaskannya, maka artinya bantal tersebut memiliki kualitas yang bagus. Sebaliknya, apabila bantal tersebut tidak kembali ke posisi semula (bahkan cenderung rata), maka artinya Anda harus segera menggantinya dengan yang baru agar siklus tidur tidak terganggu.

2. Saddlebag Test

Tes kedua yang bisa Anda lakukan adalah saddlebag test. Sesuai dengan namanya, tes ini Anda lakukan dengan meletakkan bantal di bagian lengan. Apabila Anda bisa melipat bantal menjadi dua bagian di atas lengan dengan mudah bak kantong pelana (saddlebag), maka artinya Anda perlu ganti bantal dengan yang baru.

Namun sebaliknya, jika bantal yang Anda gunakan tidak bisa terlipat dengan mudah, maka artinya bantal tersebut masih layak pakai dan belum saatnya menggantinya. Dengan demikian, saddlebag test ini bertujuan untuk mengetahui apakah bantal yang Anda gunakan masih nyaman atau tidak.

Sebab, setiap harinya kita membutuhkan waktu tidur ideal selama 7-8 jam. Artinya, ada lebih dari 2500 jam waktu yang kita habiskan di atas tempat tidur. Untuk memastikan bantal Anda tetap nyaman, maka tes ini perlu Anda lakukan.

3. Tes Bau

Selanjutnya adalah melakukan tes bau. Yakni mengecek apakah bantal Anda berbau atau tidak. Hal ini karena apabila bantal Anda sudah mulai mengeluarkan bau yang tidak sedap, maka bantal tersebut dapat memberikan pengaruh buruk untuk kesehatan. Mulai dari memicu penyakit seperti alergi, kulit gatal, iritasi, mengganggu pernapasan, hingga membuat tidur Anda terganggu.

Untuk mengatasi bau pada bantal, Anda bisa mencucinya. Namun, pastikan Anda mencuci bantal dengan cara yang benar. Sebab, proses pencucian yang salah justru bisa membuat bantal menjadi rusak dan tidak empuk lagi. Sehingga Anda pun tidak akan nyaman dalam menggunakannya.

Baca Juga :

 

4. Cek Noda

uji bantal yang nyaman dengan cek noda

Cara terakhir yang bisa Anda lakukan untuk menguji kenyamanan bantal adalah dengan mengecek noda. Apakah bantal yang Anda pakai terdapat noda atau masih bersih. Biasanya, bantal yang digunakan oleh anak kecil cenderung lebih mudah kotor akibat tumpahan makanan, minuman, atau bahkan terkena ompol karena enuresis (kebiasaan mengompol).

Apabila bantal Anda masih dalam kondisi yang baik, maka artinya belum waktunya untuk menggantinya. Sedangkan apabila sudah tampak noda yang kecoklatan dan sulit hilang, maka usahakan untuk menggantinya.

Sebab, bantal yang kotor bisa memicu munculnya berbagai macam penyakit akibat bakteri yang ada di dalamnya. Termasuk menimbulkan masalah kulit seperti jerawat, rosacea, bruntusan, dan komedo.

Itulah 4 cara yang bisa Anda lakukan untuk mengetahui bagaimana ciri bantal yang nyaman. Dengan bantal yang nyaman, Anda pun akan lebih mudah untuk memenuhi kebutuhan tidur dan mendapatkan manfaat tidur untuk kesehatan fisik, kesehatan mental, maupun kecantikan secara maksimal.

Selain melakukan tes kenyamanan, jangan lupa untuk memilih jenis bantal yang berkualitas dari bahan yang nyaman Anda gunakan. Bantal yang bagus adalah yang dapat menyerap keringat, dingin dan lembut, tidak lembap, dan terasa sejuk saat Anda menggunakannya sepanjang malam dengan posisi tidur apapun.

Apabila Anda mencari bantal yang nyaman, Anda bisa mendapatkannya dari koleksi Sleep Buddy. Dengan menggunakan bahan-bahan terbaik, Sleep Buddy menyediakan bedding item guna menunjang kenyamanan Anda dalam beristirahat secara maksimal. Produk Sleep Buddy bisa Anda dapatkan melalui toko bedcover terdekat atau marketplace favorit seperti seperti TokopediaShopee, dan Blibli.

Baca Juga :

Nissa Sleepbuddy

Sleep Buddy Merk Lokal, Kualitas Internasional sejak 2009, Rasakan pengalaman tidur yang berbeda dari sprei lembut dan tahan lama.